Garap Event Seni Budaya, Kampung Wisata Sanan Gandeng UB

Kampungwisatasanan - Dukungan untuk mewujudkan Sanan sebagai sentra Industri dan Wisata Berbasis Lingkungan terus berdatangan. Tak hanya dari Pemerintah Kota Malang, kalangan akademisi pun mengaku siap untuk memfasiliatasi hal tersebut.

Seperti diungkapkan Ketua RW 15, Ivan Kuncoro kepada Kampungwisatasanan. "Mungkin untuk awal bulan Februari dari, Fakultas Seni & Budaya Universitas Brawijaya akan membantu untuk mempercantik Kampungwisatasanan dalam hal lukisan maupun relief," ungkapnya, Senin (9/1/2017) sore.

Lebih lanjut, Ipunk sapaan akrabnya mengatakan kedepan Universitas Brawijaya melalui Fakultas Seni dan Budaya (FIB) akan menggandeng Kampungwisatasanan sebagai home display event seni budaya asli Malang. "Semacam pameran seni & budaya di dalam Kampungwisatasanan. Direncanakan akan turut mengundang seluruh lapisan seni se-Malang raya,"tukasnya.

salah satu kelompok seni bantengan asli Kampungwisatasanan, Harimau Lapar. Foto by @hafizagassi

Perlu diketahui selain sebagai Sentra Industri Tempe dan Penggemukan Sapi, Kampungwisatasanan juga terkenal akan kearifan lokalnya melalui seni budaya pencak silat dan bantengan. Ada dua kelompok yang eksis hingga saat ini yakni kelompok Macan Kumbang dan Harimau Lapar.

Ipunk menambahkan direncanakan untuk tahun 2017 ini akan banyak program dan agenda kegiatan di Kampungwisatasanan. Baik itu skala lokal maupun nasional. "Maka dari itu kami himbau untuk seluruh warga siap mendukung program-program tersebut nantinya, baik itu dari pemerintah maupun RW," bebernya.